Mbak, aku mau cerita boleh nggak ?

Kalimat tersebut memulai sesi diskusi alias curhatan beberapa teman di kantor. Kebanyakan teman kantor saya adalah anak perantauan yang jauh dari orang tua dan teman dekatnya. Bahan ceritanya pun bermacam-macam. Terkadang tentang pekerjaan, tentang pertemanan, sampai percintaan. Dari sini saya mencoba membangun kedekatan secara personal bersama teman-teman kantor dan juga merupakan anggota tim kami.

Menjadi pendengar saat mereka bercerita merupakan salah satu cara saya agar bisa dekat serta tau siapa dan bagaimana sifat dari anggota tim kami. Walaupun terkadang saya tidak bisa memberikan saran yang baik, tetapi paling tidak mereka bisa merasa lega dengan bercerita. Syaratnya, pendengar tidak boleh menjadi \”ember\” yang siap memuntahkan cerita-cerita tersebut ke khalayak umum.

Saya merasa, jika tim saya merasa percaya dan nyaman dengan saya maka mereka akan melakukan pekerjaannya dengan lebih baik. Selain itu, mereka juga akan lebih terbuka dan vokal jika terjadi sesuatu yang tidak baik di pekerjaan atau perusahaan, bukan malah menutupinya. Menjadi teman bukan berarti menjadi lembek, menjadi teman berarti kita juga merasakan apa yang mereka rasakan dan pikirkan terhadap pekerjaannya ataupin terhadap perusahaan. Sehingga kita tau langkah apa yang bisa dilakukan untuk semakin mengoptimalkan kinerja dari tim dan perusahaan.

Ini adalah salah satu langkah yang saya lakukan agar tim kami menjadi lebih solid. Kira-kira langkah apa yang akan anda lakukan untuk tim anda ?

Malang, September 2019
Lintang Januari
PT. Fortuna iMARKS Trans

Leave a comment

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Go Top