Film-film yang membahas soal dewa dewi/mitologi Yunani adalah favorit saya. Senang sekali lihat film-film seperti Hercules, Clash of Titans, Percy Jackson, Warth of Titans dan Troy. Selain itu juga ada game God of War yang menceritakan dewa perang Kratos yang menjadi manusia. Game yang dulu sempat saya mainkan tapi belum tuntas. Seru mengikuti cerita-cerita mengenai dewa dewi.
Menurut mitologi Yunani, para Dewa adalah makhluk yang lahir seperti manusia, tetapi memiliki kemahakuasaan untuk mengatur kehidupan manusia. Mereka mengatur aspek-aspek dalam kehidupan manusia. Mereka tidak pernah sakit dan hidup abadi. Setiap Dewa memiliki kemahakuasaan tersendiri sesuai dengan kepribadiannya. Para Dewa tidak tinggal di surga, tetapi tinggal di Gunung Olimpus. Di sana mereka berkumpul dan dipimpin oleh Zeus, raja para Dewa.
Dalam dunia resto di klien kami mengajarkan untuk menjadi manusia level 3. Kami ajarkan ini ke tim klien kami. Tujuannya agar mereka menjadi manusia setengah dewa. Hahaha, tentu saja bukan itu. Agar mereka bisa membantu meringankan pekerjaan/pikiran owner. Tim di ajarkan agar mereka berkembang secara personalnya dan dapat menjadi problem solving di area/divisi yang mereka pegang. Mampu untuk menjadi supervisi yang baik bagi timnya. Serta yang paling penting mampu melaporkan pekerjaan manajerial dengan baik.
Manusia 3 Level
- Report
- Analisa
- Rekomendasi
Pada level satu tim disini hanya masih sebatas melaporkan saja. Pada posisi Owner di posisikan sebagai orang yang akan menyelesaikan masalah itu. Contoh misal di dalam outlet, supervisi hanya melaporkan bahwa di kran air untuk cuci tangan bocor. Pak Boss, ini ada komplain dari pelanggan kalau area sekitar wastafel basah dan licin, kran air yang ada disana bocor pak. Lalu diam, krik krik, menunggu order dari Owner untuk turun lapangan menyelesaikan masalah kran bocor. Ini yang di maksudkan, jadi hanya sebatas pada pelaporan. Posisi owner kembali menjadi sibuk dan turun lapang.
Pada level dua tim sudah bisa menambahkan analisis dari masalah yang di alami. Lanjut permasalahan yang sama, tapi kali ini di lengkapi dengan analisis. Iya bocor kran airnya pak, setelah saya cek, ternyata itu bekas dari gempa lalu yang membuat rapuh, lalu saat kemarin di lakukan renovasi ndak sengaja kejatuhan material sehingga makin hancur. Oke dalam tahap ini Owner sudah di bantu mencari penyebabnya. Pikiran menjadi sedikit lebih ringan.
Level tiga inilah yang di cari para owner. Jika kalian masih di posisi karyawan, baik untuk di terapkan. Pada Level ini tim sudah sampai pada tahap memberikan rekomendasi. Dengan kasus yang sama, bisa di lanjut dengan sperti ini, nah dari sumber komplain pelanggan ini saya ada teman pak yang bisa membantu membetulkan kran air. Tarif jasanya sekian ribu pak. Di setujui hari ini, saya bisa panggil teman saya, besok kran sudah tidak akan bocor lagi. Yes disini Owner sifatnya tinggal approval. Yes or No. Kebayangkan kalau kita menjadi Owner, betapa akan bahagia jika memiliki partner yang demikian.
Menjadi manusia level tiga bisa di latih, bukan gift talenta yang di berikan dari sejak lahir. semua bisa mencapai level tersebut. Mulai latih diri dalam cakap melaporkan, teliti dalam menganalisis dan banyak mengambil keputusan. Berlatih untuk menjadi pribadi yang bisa di andalkan.
Handy Priyanto
Salam pertumbuhan
Imarks
