Akhir-akhir ini dunia digital berkembang semakin inovatif dan kreatif. Terbukti dengan semakin beragamnya bentuk konten di sosial media, mulai dari foto aestetik, video parody, hingga cerita tentang kehidupan sehari-hari dibagikan setiap harinya. Konten-konten kreatif lebih banyak disukai oleh pengguna sosial media karena dapat memberikan nilai lebih terhadap penikmatnya. Hal ini dapat digunakan sebagai salah satu strategi dalam marketing yang disebut dengan Inbound Marketing.

Inbound marketing merupakan strategi yang bertujuan untuk membuat pengalaman bernilai yang mempunyai dampak positif dalam dunia bisnis. Inbound marketing dapat dicapai melalui beberapa tahapan, yaitu tahak menarik (attract), mengajak (engage), dan menyenangkan (delight)

Tahap 1. Menarik (attract)

Kita dapat menarik calon customer untuk mengunjungi website, blog, atau media online lain yang kita miliki dengan menggunakan konten yang menarik dan bermanfaat. Konten kreatif dapat menarik calon customer untuk mengunjungi media online yang kita miliki. Konten yang disajikan sebaiknya sesuai dengan target market yang diharapkan agar sesuai dengan produk yang akan ditawarkan.

Tahap 2. Mengajak (engage)

Pada tahapan ini, kita mengajak calon customer untuk menggunakan aplikasi obrolan dengan keuntungan yang lebih bernilai. Misalnya dengan memfollow akun sosial media kita atau berlangganan newsletter pada email mereka. Setelah kita berhasil membuat calon cutomer memfollow akun sosial media kita, kita wajib membuat konten yang secara tidak langsung membuat mereka membeli atau setidaknya membicarakan atau menyukai produk kita.

Tahap 3. Menyenangkan (delight)

Pelayanan yang baik merupakan kunci dalam mempertahankan pelanggan. Terkadang kita melupakan cara merawat customer kita agar terus menjadi pelanggan dan memnggunakan produk kita. Pelayanan seperti memberikan kritik dan saran akan membantu bisnis menjadi lebih baik serta memberikan interaksi yang nyaman untuk pelanggan.

Ketiga tahapan tersebut diharapkan dapat membuat customer bisa mengembangkan bisnisnya menjadi lebih bernilai dan mempunya tingkat kepercayaan yang tinggi. Sebab customer yang benilai juga akan menaikkan nilai dari sebuah bisnis. Ketiga tahapan ini digunakan untuk membangun kepercayaan customer terhadap produk kita. Ketiga tahapan ini akan teruse berputar hingga tujuan perusahaan tercapai selama perusahaan/produk kita masih ada.

Semoga dapat membantu !

Malang, Januari 2020

PT. Fortuna iMARKS Trans

Lintang Januari