Sam setelah ada recruitment besar-besaran, ada banyak data pelamar yang masuk, terus diapakan? Bagaimana memilah mereka? Melihat mereka serius kerja tidak?

.

Ingat pembahasan topik sebelumnya ya! Bagi yang belum baca silahkan klik ini https://imarks.co.id/recruiment-besar-besaran/. Bagi yang lupa, baca ulang lagi aja juga tidak papa. Biar makin paham, makin meresap ke otak.

.

Caranya memilah cukup melihat 3 K.

Karakter

Komitmen

Ketrampilan

Sesuai urutan ya bobot penilaiannya. Paling utama adalah yang paling atas. Karakter atau watak adalah sifat batin yang memengaruhi segenap pikiran, perilaku, budi pekerti, dan tabiat yang dimiliki manusia atau makhluk hidup lainnya. Masukkan kerja mereka dalam 30 hari minimal dan berinteraksi dengan mereka. Sikap, perilaku, responnya dalam menghadapi sesuatu, dan cara komunikasinya akan memperlihatkan karakternya mereka.

Komitmen berikan target, aturan main dalam perusahaan, dan dokumentasikan hasil yang mereka capai. Ketepatan jam masuk kerja. Setia dalam mencapai omsetnya. Terdata secara tertulis di papan akan menunjukkan komitmennya. Contoh yang kami alami, ada yang tiba2 datang dan bilang, saya mau kerja. Oke deal, awal ikut aja ya sekalian briefing tugas. 30 menit kemudian dia ijin, pak saya ke ATM dulu ada keperluan tranfer uang secepatnya. Oke, ndak balik juga ndak papa kq (macak dukun). Dan benar sampai jam kerja sore berakhir, tidak kembalilah dia. Jadilah dia anak yang terhilang.

Ketampilan adalah kemampuanya. Ini masuk di urutan terakhir kenapa, karena poin ini adalah poin yang bisa dilatihkan. Dengan karakter yang baik, komitmen yang ok, maka orang ini bisa dipandu untuk memliki ketrampilan yang dibutuhkan. Di Radja Penyet Mas Fais banyak orang baru saat meeting pertama. Baru di rekrut, baru balik dari setelah mengungsi, maupun yang baru saja lulus kuliah. Ada satu anggota yang baru lulus kuliah ini saat perkenalan, dia menyampaikan kalau tidak mempunyai pengalaman kerja sama sekali. Well, beberapa lama dia bertahan, sekarang sampai artikel ini ditulis, dia sudah bisa dipercaya menjadi kordinator dari pemasaran. Menjadi lengkaplah timnya.

.

Memang tidak mudah dalam membangun tim. Tapi selalu ingat kalau life must go on. Resto terus buka, produksi terus jalan, marketing juga harus terus jalan agar bisnis tetap berjalan dan menjadi manfaat buat pelanggan.

.

Handy Priyanto Utomo
PT. FIT

Leave a comment

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Go Top